Kadang
aku suka bingung ya sama cowok atau cewek yang sudah memiliki pasangan
yang baik dan penyabar tapi kok malah disepelein, diperintah ini
itu. Bukankah harusnya mereka bersyukur ya diberikan pasangan yang
seperti itu. Nah kenapa malam ini aku tertarik untuk menulis mengenai
hal ini dikarenakan rasa simpati pada salah seorang teman yang mengalami
nasib serupa. Dia orang yang baik, rajin solat, penyabar, dewasa, dan
tampang juga lumayan oke. Tapi kadang aku suka kasian melihat bagaimana
perlakuan pasangannya padanya. Melihat tingkah polah pacarnya aku cuma
bisa senyum. Dan kalian tahu apa arti senyum itu? Itu senyum prihatin,
kasian, campur simpati. Dalam hati aku bertanya, “Kok betah sama pacarmu
itu? Salut! Seratus jempol deh buat kesabarannya.”
Dan
aku juga merasa simpati dan kasian pada pacarnya dan ingin berkata,
"Aku yang liat kelakuan kamu aja merasa malu, emang kamu yang
ngelakuinnya enggak?"
Nah,
pembaca, itu yang dinamakan “Love is Blind” bukan? Kalau menurut aku
sih cinta itu nggak buta, tapi kadang saat kita menyukai seseorang,
nafsu yang telah membutakan mata kita. Hingga kita sulit membedakan mana
yang baik dan buruk. Kapan harus berjuang mempertahankan atau berhenti
dan mengakhiri.
Cinta
itu nggak salah, pembaca. Yang salah itu subjek-subjeknya yaitu kita
(manusia). Kita yang menempatkan seolah-olah cinta itu begini, cinta itu
begitu.
Nah,
balik lagi ke topik tadi, aku benar-benar bingung. Sudah diperlakukan
seperti itu tapi masih saja sabar dan mengalah. Bagus sih memang. Tapi
sebagai cowok ya harusnya jangan mau dong diperlakukan seperti itu.
Bukankah di agama kita cowok itu sebagai pemimpin? So, kita para ladies
harus bisa menghargai mereka. Bukan berarti aku tidak mendukung
kesetaraan gender loh. Tapi, aku setuju bahwa wanita memang membutuhkan
pria untuk menjadi nahkoda dalam mengarungi hidup. Hal ini dikarenakan
wanita mempunyai hati yang lembut, sehingga membutuhkan pria yang
mempunyai hati keras untuk menyeimbangi. Jadi, buat kalian para pria,
jangan mau diperintah sama pasangan kalian. Pasangan itu harus satu
paket, saling bantu, saling menghargai, saling jaga, bukannya malah
salah satu direndahkan atau diabaikan.
Dan
buat para ladies, kalau punya pacar yang baik, rajin solat, penyabar,
dewasa, harus dijaga baik-baik. Jaman sekarang mencari pasangan yang
seperti itu kayak nyari peniti di lautan luas, sangat sulit ditemukan.
Jadi, hargai apa yang kita punya. Jangan selalu meminta orang lain untuk
mengerti kita, memahami kita, tapi kita tak pernah peduli pada orang
lain.
Cari Blog Ini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar