Kereta Hantu merupakan legenda klasik warga UI
Depok. Seorang teman gua yang kost di UI semasa
kuliah, mengaku pernah mendengar bunyi kereta di
malam hari sekitar jam 10-11 malam. Pada jam2
tersebut kereta sudah tidak lagi beroperasi, jadi itu
adalah bunyi kereta hantu.
Kisah ini gua dapat sekitar tahun 2000 awal. Pada suatu hari, ada mahasiswa UI bernama X yang
malam itu berniat pulang ke rumahnya di kawasan
Tebet menumpang kereta. Karena masih merupakan
mahasiswa baru, dan belum lama naik kereta. jadi X
belum begitu paham seputar jam-jam operasional
kereta.
Malam itu, sekitar jam 9 X tiba di Stasiun Kereta UI.
Suasana stasiun yang sepi samasekali tak membuat X
curiga. Saat kereta datang (X punya karcis abodemen
bulanan), X langsung masuk ke gerbong dan
mengambil tempat duduk dekat jendela.
Suasana gerbong sepi dan tidak ada tukang jualan di
dalamnya, X yang baru 1-2 kali naik kereta merasa
tidak aneh dengan situasi ini. Penumpang kereta lain
yang menunduk dan hanya diam serta berpakaian
lusuh bahkan terkesan ketinggalan jaman juga tidak
membuat X merasa janggal.
Saat kereta tiba di Stasiun Tebet, X bergegas turun. Ia
satu2nya penumpang yang turun. Tidak ada
penumpang lain yang turun di Stasiun tersebut. Saat
berjalan, tiba-tiba langkah X dikejutkan dengan sapaan
penjaga stasiun Tebet. “Dik, apa nggak capek kamu
jalan kaki sepanjang rel ini?” Lalu X menjawab “Saya tidak jalan kaki, pak! Saya naik kereta”
Bapak itu menjelaskan “Kereta tidak ada yang
beroperasi di jam ini, terakhir jam 8 malam. Adik naik
kereta jam berapa?” X menjawab “Jam 21.30 pak”
Bapak itu pun menambahkan sesuatu yang membuat
bulu kuduk X merinding ngeri “Masalahnya, dari tadi
saya memperhatikan adik. Adik tidak naik kereta, adik berjalan kaki di atas rel”
Jadi, X tidak menyadari sama sekali kalau kereta yang
ditumpanginya dari Stasiun UI menuju Stasiun Tebet
adalah kereta hantu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar